Rendi Priadi Nugraha: Perjalanan Menuju Mahameru

Mahameru berikan damainya

Didalam beku ‘Arcapada’

Mahameru sebuah legenda tersisa

Puncak abadi para dewa

Begitu penggalan lagu dari Dewa 19 – Mahameru. Disini saya akan mencoba mengenalkan dan bagai mana perjalanan menuju gunung tertinggi di pulau Jawa ini atau biasa disebut The Mother Of Java.

Gunung semeru adalah gunung berapi yang masih aktif yang terletak diantara kabupaten Malang dan Lumajang, 8⁰06’ LS dan 120⁰55’ BT. Gunung Semeru adalah gunung tertinggi di pulau jawa dengan ketinggian 3,676 Mdpl (Meter Diatas Permukaan Laut) dengan puncaknya yang bernama Mahameru.

Pendakian menuju puncak tertinggi di pulau jawa harus melalui kota Malang atau Lumajang hingga sampai ke Tumpang, biasanya para pendaki akan menyewa Jeep atau Truck untuk transportasi ke desa Ranu Pane desa terakhir di kaki gunung semeru. Di ranu pane ini kia harus mengurus surat surat perizinan untuk mendaki mulai dari tiket masuk taman nasional, asuransi, kesehatan dan lain lain. Di desa ini juga terdapat banyak warung warung yang menyediakan makanan dan penginapan, juga ada pos penjagaan.

Ada beberapa pos dalam jalur menuju puncak mahameru, dari ranu pane hingga pos2 jalur masih landai dan hanya berputar mengelilingi bukit, setelah berjalan ± 9km maka kita akan tiba di danau yang sangat indah dengan ketinggian 2,400 Mdpl dengan luas 12 hektar yang bernama Danau Ranukumbolo. Disini pendaki bisa mendirikan tenda dan berkemah untuk melepaskan lelah dan mengumpulkan tenaga. Ranukumbolo ini danau yang sangat indah dengan temperature yang bisa mencapai dingin hingga 6⁰C.

Ini penampakanya

Setelah Ranukumbolo kita dihadapkan dengan tanjakan atau bukit yang biasa disebut oleh para pendaki tanjakan cinta.

Setelah itu aka nada hamparan padang lavender yang luas dinamakan oro-oro ombo.

Di ketinggian 2,700 Mdpl ada padang rumput luas yang dikelilingi oleh pohin cemara yang disebut Pos Kali mati. Disini juga terdapat mata air yang disebut sumber mani juka kita kearah barat, ± 1 jam perjalanan.

Arcopodo berjarak 1 jam dari Kali mati. Untuk menuju Arcopodo kita harus kearah timur lalu berjalan ± 500 meter lalu berbelok kea rah selatan sedikit menuruni padang rumput kalimati. Disini juga bisa mendirikan tenda tetapi Arcopodo terlalu banyak debu dan suhu disini sangat dingin.

Untuk mencapai puncak dari Arcopodo kira kira memerlukan waktu 4-5 jam dalam waktu normal, karena untuk summit jalurnya sangat extreme jalur berpasir dengan bebatuan besar yang mudah longsor. Tidak lah mudah untuk summit attack kita harus mempersiapkan fisik serta barang barang bawaan di tinggalkan di kalimati atau arcopodo supaya tidak menghambat perjalanan. Kita hanya membawa perbekalan seadanya dan minum. Perlu di perhatikan padasaat summit langkah kita akan berat, ibarat jika kita melangkah 3 langkah, akan turun 1 langkah karena longsoran pasir mahameru. Maka dari itu summit attack memerlukan fisik yang lebih dan tekat yang bulat.

Setelah melalui itu kita akan disambut dengan daratan yang berada di atas awan, atau Mahameru.